Amal Bunda

Persamaan Kita dengan Pohon Kurma..Apakah itu?

Bagikan :

Pohon kurma pasti memiliki akar dan batang, ranting, daun dan buah. Demikian juga keimanan yag ada pada seorang mukmin harus memiliki akar/pokoknya yaitu beriman kepada 6 rukun iman. Cabang/batangnya adalah amal sholeh dan perbuatan yang bisa mendekatkannya kepada Allah subhanahu wata’ala.

Buahnya adalah setiap kebaikan dan kebahagiaan yang dirasakan oleh seorang mukmin di dunia dan akhirat Pohon kurma tidak akan hidup kecuali terus disiram dan dirawat, jika tidak pohon itu akan menjadi lemah dan mati, begitu juga keimanan yang ada pada diri kaum mu’minin. Karenanya Keimanan seseorang perlu dipelihara keimanan yang ada dalam hatinya, dipelihara dengan wahyu dari Allah ta’ala dan dari perkataan Nabi shallallahu’alaihi wassalam. Tanpa wahyu dari Allah ta’ala manusia seakan-akan mati.

Pohon kurma itu kokoh tidak seperti pohon-pohon lain, akarnya kuat. Begitu pun juga keimanan, jika iya tertanam dalam hati lama kelamaan menjadi kokoh, yang tidak akan bisa diguncangkan oleh apapun, seperti kokohnya gunung-gunung. Keimanan bisa bertambah seperti gunung-gunung, dan bisa berkurang dengan tidak membekas sedikitpun.

Pohon kurma tidak akan tumbuh di setiap tempat, akan tetapi di tempat-tempat tertentu saja. Jika ditanam pada tanah yang bagus maka akan tumbuh kuat dan berbuah dengan hasil yang bagus. Begitu pula dengan keimanan, tidak akan tumbuh menjadi kuat pada setiap hati manusia. Namun akan menjadi kuat, di hati yang Allah lapangkan dadanya kepada iman.

Pohon kurma itu terkandang tumbuh adanya tanaman – tanaman pengganggu, yang bisa merusak dan menghambat pertumbuhannya. Karenanya perlu di bersihkan dari tanaman-tanaman pengganggu tersebut. Demikian kaum mu’minin dalam kehidupannya dia akan mendapati bermacam-macam hal yang bisa mengganggu keimanannya. Karenanya orang yang beriman harus selalu bersungguh-sungguh membersihkan hatinya dari hal-hal yang bukan bagian dari keimanan, hawa nafsu, fitnah-fitnah dunia dan hal-hal lain.

Pohon kurma itu seperti yang Allah sebutkan, memberikan buahnya disetiap musim. Begitu juga seorang mukmin, keimanan harus mendatangkan dan membuah kebaikan dan amal sholeh di setiap saatnya, kapan pun dan dimana pun bagi orang-orang yang bersamanya.

Pohon kurma itu pada setiap bagiannya mempunyai keberkahan dan manfaat, maka begitulah seharusnya seorang mu’min, keberadaannya haruslah mendapatkan keberkahan dan manfaat seperti pohon kurma.

Source : Ust. Reza Gunarsa, Lc

1 thought on “Persamaan Kita dengan Pohon Kurma..Apakah itu?”

Leave a Comment