Amal Bunda

Tingkatkan Ekonomi Keluarga, Puluhan Peserta Ikuti Pelatihan Pembuatan Keset Amal Bunda

Bagikan :

Yayasan Amal Bunda menggelar Pelatihan Pembuatan Keset di ruang komunal yayasan bersama Panti Pelayanan Sosial Lanjut Usia (PPSLU) Dewanata Cilacap, Kamis (18/7/2024).

Pelatihan ini merupakan Program Zakat Produktif dari Laz Amal Bunda untuk membekali peserta dengan keterampilan baru yakni pembuatan keset, Adapun peserta kali ini meliputi Warga sekitar yayasan, relawan serta lansia disabilitas.

Ketua Yayasan Amal Bunda menyampaikan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya Yayasan Amal Bunda melalui Dana Zakat membantu para wanita untuk bisa berkarya di usia senja.

“Melalui pelatihan ini, para peserta diharapkan memperoleh keterampilan baru yang dapat mereka gunakan untuk meningkatkan penghasilan serta ekonomi keluarga di sela-sela aktivitasnya,” jelas Anita”.

Tingkatkan Ekonomi Keluarga, Puluhan Peserta Ikuti Pelatihan Pembuatan Keset Amal Bunda

Pelatihan yang berlangsung dari pagi hingga siang hari itu memberikan pembekalan teori dan praktik langsung dalam pembuatan keset menggunakan kain, sebanyak 20 peserta yang mengikuti pelatihan tersebut. 

Sementara Kharis Pradana selaku Manager Laz Amal Bunda mengatakan, Pelatihan ini merupakan program zakat produktif melalui pelatihan yang berfokus kepada pemberdayaan perempuan.

“Amal Bunda juga akan memberikan alat dan bahan pembuatan keset serta melakukan monitoring dan evaluasi terhadap para peserta setelah selesai pelatihan.” kata Kharis.

Kenapa Keset, karena produk ini bisa dikerjakan oleh semua kalangan, baik yang sibuk, lansia maupun dengan keterbatasan fisik (disabilitas), bisa membuat produk keset ini, karena sifatnya flexible, mudah dan bisa di tinggal.

“harapannya, dengan program pelatihan ini, para wanita bisa berdaya dan dapat hidup lebih sejahtera serta mandiri,” tambahnya.

Joko Santoso selaku pendamping pelatihan dari PPSLU Dewanata, berpesan kepada para peserta untuk mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh dan yakin. Dia berharap, peserta nantinya bisa menerapkan ilmu dari pelatihan sebaik-baiknya.

“Peserta harus tetap semangat dan ulet dalam pembuatan keset ini, karena memang butuh ketelitian, ada binaan kami yang memilki keterbatasan fisik(hanya memiliki satu tangan) bisa membuat keset seperti ini, jadi harus yakin dan semangat”ujarnya.

Ibu Yani, peserta dari pelatihan pembuatan keset mengaku, sangat senang mengikuti kegiatan latihan ini.

“Allhamdulillah, saya bisa ikut pelatihan pembuatan keset ini, sebelumnya saya sudah pernah mengikuti tapi kurang lengkap alhamdulillah kali ini dapat langsung membuat sendiri dan didampingi hingga selesai,” ungkapnya.

Leave a Comment