Amal Bunda

Doa Agar Diberi Kemudahan, Ini Dzikir agar Hati Tenang

Bagikan :

Dalam menjalani kehidupan, tentu Anda pernah merasa lelah, khawatir, atau terbebani oleh berbagai urusan dunia. Terkadang, masalah datang silih berganti, membuat hati tak tenang dan pikiran terasa penuh. 

Di saat seperti ini, memohon kepada Allah adalah langkah terbaik. Berdoa dan berdzikir bukan hanya menenangkan hati, tapi juga membuka jalan kemudahan yang mungkin belum Anda lihat sebelumnya.

Melalui artikel ini, Anda akan menemukan kumpulan doa dan dzikir yang bisa diamalkan agar hati terasa lebih lapang, serta dimudahkan dalam segala urusan. Yuk, simak penjelasan berikut ini.

Doa Agar Dimudahkan Segala Urusan

Tidak semua hal dalam hidup berjalan sesuai rencana. Saat Anda merasa stuck, bingung, atau ingin menyerah, ingatlah bahwa doa bisa menjadi penguat. 

Salah satu doa yang dianjurkan ketika menghadapi kesulitan adalah doa yang dibaca oleh Nabi Musa AS saat diminta berdakwah kepada Fir’aun. Dalam Al-Qur’an, doa ini tercantum dalam Surah Thaha ayat 25-28:

“Rabbi ishrah li shadri, wa yassir li amri. Wahlul ‘uqdatan min lisani, yafqahu qawli.

Artinya: “Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku.”

Doa ini sangat dianjurkan untuk Anda baca sebelum memulai aktivitas penting, seperti wawancara kerja, ujian, presentasi, atau ketika Anda sedang menghadapi masalah yang berat.

Dzikir yang Membawa Ketenangan Hati

Selain berdoa, dzikir adalah amalan yang sederhana tapi sangat ampuh menenangkan jiwa. Dalam banyak ayat Al-Qur’an dan hadis disebutkan bahwa dengan mengingat Allah, hati akan menjadi tenang.

Salah satu dzikir yang dianjurkan adalah:

“Hasbunallahu wa ni’mal wakil, ni’mal maula wa ni’man nashir.”

Artinya: “Cukuplah Allah menjadi penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik pelindung.”

Dzikir ini sangat tepat diamalkan ketika Anda merasa takut, cemas, atau khawatir terhadap sesuatu. Bacalah dengan perlahan dan khusyuk, rasakan getaran ketenangan yang masuk ke dalam hati.

Selain itu, dzikir “La ilaha illallah” juga termasuk dzikir terbaik yang tak hanya meneguhkan iman, tapi juga meredakan gelisah. 

Bacaan ini dapat Anda lantunkan kapan saja, baik dalam keadaan duduk, berdiri, atau bahkan saat bekerja.

Kebaikan yang Mengundang Ketenteraman

Selain mempercantik penampilan luar, memperindah hati juga penting. Salah satu caranya adalah dengan berbuat baik kepada sesama. Perasaan lega dan bahagia sering muncul ketika Anda menolong orang lain.

Salah satu bentuk kebaikan yang dianjurkan adalah sedekah. Tidak harus menunggu kaya, Anda bisa memulainya dari yang kecil. 

Misalnya, membantu tetangga yang sedang kesulitan, menyumbang makanan, atau memberikan donasi kepada lembaga yang amanah.

Yayasan Rintisan Amal Bunda adalah salah satu lembaga terpercaya yang bisa Anda pilih. Mereka menyalurkan zakat, infak, dan sedekah kepada mereka yang benar-benar membutuhkan. 

Bagi Anda yang ingin ikut berdonasi, bisa mengirimkan melalui rekening BSI 7166633375 atas nama LKS Yayasan Rintisan Amal Bunda. Jika butuh informasi lebih lanjut, silakan hubungi 0813-8894-2720.

Waktu-Waktu Mustajab untuk Berdoa dan Berdzikir

Berdoa kapan pun adalah hal baik, tetapi ada waktu-waktu tertentu yang diyakini lebih mustajab, di antaranya:

– Sepertiga malam terakhir, waktu di mana Allah “turun” ke langit dunia dan mengabulkan doa hamba-Nya.

– Setelah salat wajib, saat jiwa masih dalam keadaan khusyuk.

– Saat hujan turun, sebagai tanda rahmat dari langit.

– Antara azan dan iqamah, saat malaikat berdoa bersama manusia.

– Ketika sedang berpuasa, terutama menjelang berbuka.

Manfaatkan waktu-waktu ini untuk memperbanyak doa dan dzikir. Anda bisa membaca doa memohon kelapangan rezeki, kesehatan, hingga doa agar dimudahkan jodoh, urusan pekerjaan, atau pendidikan.

Kesimpulan

Hidup memang tak selalu mudah, tetapi Allah selalu punya jalan bagi hamba yang berserah diri. 

Dengan memperbanyak doa dan dzikir, Anda tak hanya menenangkan hati, tapi juga membuka jalan kemudahan yang luar biasa. 

Jangan lupa pula untuk berbuat baik kepada sesama, karena dari sanalah ketenangan hati sejati bisa tumbuh.

Ingatlah, ketika hati tenang, pikiran jernih, dan langkah jadi ringan. Yuk, mulai dari sekarang rajin berdoa, berdzikir, dan berbagi kebaikan.***

Leave a Comment