Amal Bunda

Sedekah Harta Pasti Dibalas 10 Kali Lipat? Begini Penjelasan dan Dalilnya

Bagikan :

Bagi Muslim, tentunya sudah sangat familiar dengan pembahasan tentang sedekah. Sedekah berupa harta disebut-sebut akan kelak akan dibalas oleh Allah SWT 10 kali lipat. Benarkah seperti itu? Lalu seperti apa dalilnya? Simak penjelasannya berikut ini.

Sedekah harta dengan balasan 10 kali lipat ini seringkali dibahas di forum-forum diskusi hingga acara tausiyah umum. Misalnya ketika kita bersedekah Rp100 ribu, maka suatu saat akan dibalas oleh Allah SWT dan kita akan mendapatkan Rp1 juta sebagai balasan.

Rupanya, bukan tanpa alasan teori ini terkenal di kalangan Muslim. Hal ini karena memang sudah tertulis di Al Quran, tepatnya di QS Al An’am. مَن جَاءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا

“Siapa yang melakukan suatu kebaikan, maka ia akan mendapatkan balasan 10 kali lipatnya.” (QS. Al-An’am: 160).

Akan tetapi, menurut Sebagian ulama, serta merta menghitung balasan dengan sesama harta bukanlah pemahaman yang tepat terkait balasan yang dibicarakan di dalam Al Quran. Hal ini karena itu artinya hati kita masih condong kepada dunia.

Padahal, sebaiknya ketika melakukan amal kebaikan, hendaknya selalu dengan hati yang bersih ingin meraih ridho Allah SWT. Terkait dengan balasan, maka kita harus memasrahkannya kepada Allah SWT yang lebih tahu kapan waktu yang tepat untuk memberikan balasan kebaikan.

Konon, orang yang beribadah dengan niat murni mencari dunia, maka tidak akan mendapatkan pahala apa-apa untuk urusan akhiratnya.

Oleh sebab itu, sebaiknya ketika melakukan kebaikan, niatkan selalu untuk Allah SWT. Dari ‘Umar bin Khathab radhiyallahu ’anhu, Rasulullah shallallahu ’alaihi wasallam bersabda,

إنَّما الأعْمالُ بالنِّيَّةِ، وإنَّما لِامْرِئٍ ما نَوَى، فمَن كانَتْ هِجْرَتُهُ إلى اللَّهِ ورَسولِهِ، فَهِجْرَتُهُ إلى اللَّهِ ورَسولِهِ، ومَن هاجَرَ إلى دُنْيا يُصِيبُها أوِ امْرَأَةٍ يَتَزَوَّجُها، فَهِجْرَتُهُ إلى ما هاجَرَ إلَيْهِ

“Sesungguhnya amalan itu hanyalah tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan pahala sesuai niatnya. Barangsiapa yang hijrah untuk Allah dan rasul-Nya, maka amalan hijrahnya akan sampai kepada Allah dan Rasul-Nya. Barangsiapa yang hijrah untuk mendapatkan dunia atau untuk menikahi wanita, maka hijrahnya untuk apa yang ia niatkan tersebut.” (HR. Bukhari no. 6953).

Semoga bermanfaat.***

Leave a Comment